KONI Kota Madiun Vicon Bahas Protokol Kesehatan Dan Porprov VII Dengan KONI Jatim

Ketua Umum KONI Provinsi Jawa Timur Ir H Erlangga Satriagung menyampaikan agar seluruh pelatih, pegiat, dan para atlet untuk mematuhi ketentuan protokol kesehatan Covid-19. Apabila melakukan latihan tetap mengikuti protokol kesehatan dengan membatasi aktifitas di luar rumah, berlatih dengan menjaga jarak, mengenakan masker, sesering mungkin mencuci tangan.

Hal tersebut disampaikan saat menjawab pertanyaan yang dilontarkan Ketua KONI Kota Madiun Tatok Raya, tentang protokol kesehatan dalam menjalankan latihan selama pandemi saat rapat Anggota Tahunan KONI Jawa Timur secara virtual, Kamis (25/6/2020) siang. Rapat secara Video Conference itu diikuti oleh Ketua/Pengurus KONI 38 daerah, Kota/Kabupaten se-Jawa Timur.

Ketua KONI Kota Madiun Tatok Raya saat mengikuti rapat vidcon dengan KONI Jawa Timur

Meskipun berdampak pada prestasi Erlangga mengatakankan bahwa saat ini kesehatan dan keselamatan altet tetap merupakan prioritas utama. “Saya minta jangan main-main dengan virus corona ini, keberadaannya mengancam kematian. Para Pelatih diminta jangan mengambil resiko memaksa atlet untuk berlatih. Membahayakan, yang saudara latih itu anak orang. Jangan sampai menimbulkan efek negatif dan merugikan  pihak lain”,tuturnya.

Selain itu disampaikan oleh Erlangga, bahwa kemungkinan akan ada penundaan Porprov VII tahun 2021. Penundaan ini murni untuk itu menyelamatkan semua pihak, bukan hanya berambisi mengukir prestasi. Alasan penundaan lainnya yakni daerah pelaksanaan (tuan rumah) yang semula dipilih merasa belum siap. “Yang siap hanya Kabupaten Jember,” tandasnya.

Sedianya, Porprov Jatim VII akan di gelar pada tahun 2021 sekitar bulan Juli-Agustus bertempat di empat daerah yaitu Kabupaten Jember, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Bondowoso. Batas maksimal usia atlet 22 tahun pada Porprov tahun 2022 nanti. Sehingga tidak menghilangkan kesempatan atlet yang semula ditargetkan mengikuti Porprov tahun 2021.

Namun meski pelaksanaan ditunda, batas maksimal usia atlet 22 tahun pada Porprov tahun 2022 nanti. Sehingga tidak menghilangkan kesempatan atlet yang semula ditargetkan mengikuti Porprov tahun 2021.

Ketua KONI Kota Madiun Tatok Raya juga mengamini himbauan KONI Jawa Timur. “Saat ini keselamatan atlet memang menjadi hal utama, jangan sampai kita merugikan banyak pihak, jika memang harus berlatih sebaiknya dirumah masing -masing tetap menerapkan phsycal distancing dan mematuhi protokol kesehatan”, ujar Tatok.

1 Reply to “KONI Kota Madiun Vicon Bahas Protokol Kesehatan Dan Porprov VII Dengan KONI Jatim”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *